Kalau bicara wayang bukan hal mudah ,
kata orang yang tahu tentang wayang, konon wayang merupakan gambar nyata
di masa lalu , sebut saja nama buto dalam tradisi jawa sekarang pun ada
sebutan buto untuk mahluk astral besar berwarna hijau. namun dalam
sejarah seni wayang di indonesia sudah ada sejak lama, di ceritakan
sebelum agama hindu datang di nusantara kegiataan seni wayang sudah ada,
namun bukit model wayang di masa lalu belum di ketemukan oleh arkeolog.
Memang wayang harus di kenal
sejak kecil agar seni wayang tak hilang dari bumi indonesia, bagaimana
buku - buku sejarah wayang banyak di simpan di luar negeri, masak seni
yang sangat menciri khaskan budaya indonesia harus juga di pelajarin
sejak kecil, agar dapat menyerap seluruh cerita - cerita wayang yang
jumlahnya banyak. mungkin kalau sudah dewasa bisa menpunyai ilmu wayang
seperti Ki Napto Sabdo Dan Ki Manteb Sudarsono.
Dalam beberapa tahun kebelakang
wayang sudah mendunia. lihat negeri tetangga yang mau menjaga hingga
terasa ingin memiliki, hingga timbul insiatif dari negara untuk
memasukan wayang sebagai wayang budaya benda asal indonesia , hingga
UNESCO pada tanggal 7 November 2003 mengakui wayang berasal dari
indonesia.
Kreasi wayang boleh - boleh asal itu wayang merupakan karya imajinatif yang paling di sukai anak - anak indonesia ketika
Wayang di Tengah-tengah Generasi Instan.lihat
saja anak muda yang suka lihat youtube berapa jumlahnya. itu salah satu
contoh kegiatan online yang bisa ambil untuk membuat generasi muda
untuk mengenal wayang walau hanya melihat kebangga kesenian asli
indonesia.
Selama ini anak tidak mendapat
moment untuk melihat wayang, apalagi ketika pendidikan menjadi tujuan
para anak - anak di kampung, timbul acara Gelaran Festival Dalang Bocah
(FDB) 2012 tanggal 5 – 7 Juli 2012 di Meseum Bank Indonesia yang di
buka oleh Wakil Presiden Indonesia. dalam acara terdapat lomba dalang
bocah ,pesertanya hadir dari berapa daerah indonesia mereka berlomba –
lomba menunjukkan aksi bermain wayang di hadapan para juri yang
berkompeten dalam seni wayang dan kegiatan pedalangan.
Anak yang mempunyai kemampuan
mendalang dapat mempunyai rasa pencaya diri, agar ketika selesai acara
anak itu bisa menularkan kesenian wayang pada teman - teman , bahasa
yang di gunakan juga harus dapat di pahami anak agar isi dalam kesenian
wayang tidak hilang karena di situ ada kegiatan edukasi moral.
Dalam penelusuran yang di lakukan pemerhati wayang ,
jenis-jenis wayang di Indonesia
sangat beragam. mulai dari bahan kulit atau yang baru yakni suket (
rumput ) . dari pulau - pulau indonesia di dominasi oleh pulau jawa.
semua itu merupakan khazana wayang yang patut di banggakan oleh bangsa
indonesia.
|
Seni Wayang Kreasi Ki Sukasman / Tempo.co
|
Pak Raden Dalam Wayang Kreasi " Si Unyi " / bisnis-jabar.com
|
|
Namun cerita tentang seniman wayang kreasi yang di senangi oleh
anak indonesia, berbanding terbalik dengan kehidupannya. ketika untuk
mendapatkan hak dari apa yang beliau ciptakan tidak di hargai, sungguh
cerita harus kita hindari agar seniman wayang kreasi untuk anak semakin
berkembang dan semakin di sukai anak - anak ketika
Wayang di Tengah-tengah Generasi Instan .
Semua bisa menjadi pembajaran bawa buah karya harus di hargai ketika
Wayang di Tengah-tengah Generasi Instan .,
karena di balik buah karya hidup seniman - seniman yang terpingirkan.
jadi mari kita jadikan seni wayang sebagai permulaan bawa seniman wayang
berharga sebagai penjaga warisan bangsa dan juga menghargai agar mereka
tidak beralih profesi dan hidup jauh dari seni warisan budaya
indonesia.
Post a Comment
Post a Comment