Berkomentar di blog memang merupakan sebuah cara yang wajar digunakan seorang blogger untuk mendapat kunjungan balik ke blog sendiri. Dalam acara saling komentar ini kadang dua blogger bisa jadi akrab karena sering saling berkunjung, berkomentar seperti inilah yang semestinya kita kembangkan.
Beberapa blogger seperti NA/(SAMAR***) adalah blogger dengan kriteria tersebut, mereka beberapa kali berkomentar di sini. Saya relatif respek sama mereka, kadang menyempatkan diri berkunjung setelah lama tidak bersua dan sibuk dengan urusan sendiri.
Tapi sering strategi berkomentar ini di salah gunakan oleh beberapa blogger dengan spamming atau membuat komentar blog spam. Entah mereka tidak tahu atau memang sengaja, apa yang mereka lakukan menurut pendapat pribadi saya sangat mengganggu dan tidak sopan.
Layak rasanya untuk ‘mengusir’ mereka dari blog ini. Kalau anda tidak mau blognya diperlakukan sama, baiknya ya jangan nyepam. Berikut adalah 4 macam komentar blog spam yang harus kita hindari:
1. Komentar yang tidak berkualitas
Satu hal yang membuat saya bosan dengan Facebook dan tetap setia dengan blogging adalah karena status dan komentar di Facebook kebanyakan tidak berkualitas. Ada yang baik, tapi sedikit. Satusnya banyakan keluhan atau dan komentarnya canda yang out of topic.
Di sisi lain blog tetap memberikan tantangan kepada saya untuk menulis artikel yang informatif, menarik, mudah dibaca dan juga berkomentar yang konstruktif, menghargai dan bertangung jawab.
Jadi kalau ada yang membawa tradisi Facebook ke blog dengan berkomentar yang tidak konstruktif, bahkan terkesan tanpa membaca artikel dulu bisa dibilang dia nyepam, yang dia mau cuman link blognya ada di blog kamu.
2. Komentar dengan mengunakan nama keyword
Nama yang dipakai dalam komentar harusnya juga sebuah nama, kalau tidak nama asli ya nickname atau kunyah. Tapi kadang ada komentator yang mengunakan sebuah keyword untuk namanya.
Biasanya sih mereka yang mengikuti kontes SEO yang melakukan malpraktek model begini. Kalau sudah kenal seperti komentar ini dan ada basa – basi sih bisa deh dimaklumi. Kalau baru sekali komentar saja sudah begitu ya babat saja
3. Komentar dengan menggunakan deep link pada nama
Masih berkaitan dengan point kedua. Selain menggunakan keyword pada nama dirinya, peserta kontes SEO sering kali juga mengunakan link menuju posting yang dilombakan bukan pada homepage blog mereka.
Memang sih tidak ada aturan tertulis kalau mencantumkan link harus ke homepage. Tapi setelah berdosa dengan melakukan point 2 masih juga melakukan kesalahan ini berarti tidak ada niatan lain selain nyepam. Apalagi kalau point 1 juga dipraktekkan, kelaut aja deh!
4. Mengunakan email palsu
Ada seorang komentator blog ini melakukan hal ini. Awalnya saya tidak tahu dan mengijinkan komentarnya muncul tapi begitu melihat emailnya noreply@email.co.id langsung deh saya buang. Jelas itu adalah komentar blog spam.
Respect each other, itu adalah rules tidak tertulis di blogosphere. Kalau yang seperti itu namanya menipu, bukan menghormati!
Kalau cuman rugi perasaan ngapain repot? Saya ngeblog juga sekenanya
Hahaha… Selamat, anda 100% merugi kalau masih ngeblog sekenanya. Kalau menggunakan layanan blog gratis seperti WordPress dan blogspot sekalipun anda masih rugi bandwidth dan waktu.
Dari yang saya baca di ebooknya Yaro Starak, blog adalah media marketing yang kuat, kita bisa mengusahakan income sampingan dari blog. Bahkan untuk kasusnya Yaro incomenya dari blog terlalu besar jika dianggap sampingan, ribuan $ per bulannya.
Cari duit lewat blog adalah haram! Ada yang berpikiran begitu? Saya dulu juga. Tapi saya percaya, seorang yang menyukai ngeblog satu saat nanti pasti akan berakhir pada muara yang satu ini, monetizing blog – menjadikan blognya menghasilkan, entah bagaimana caranya.
Spammer menurunkan Authority blog kamu
Spammer, siapa sih mereka? Kalau dari beberapa kriteria di atas mungkin bisa diraba siapa spammer ini. Kemungkinan blogger baru, dengan domain baru yang masih rendah dalam semua rangkingnya mungkin?
Pagerank, alexa rank dan juga domain authority dari blogger semacam ini cenderung rendah. Terlalu banyak link dari mereka di blog kita menyebabkan blog turun kredibilitasnya di depan mata Google dan mengancam posisi kita di halaman hasil pencariannya.
Hilang di halaman pencarian = hilang dari peredaran, nggak bakalan ada orang yang membuka blog kita. Kalau sudah mulai menggunakan blog untuk bisnis = mengancam pendapatan :danger:
Stop komentar blog spam
Kalau kamu termasuk blogger baru yang sudah membuat komentar blog spam ini, bertobatlah! Masuklah jadi bagian dari komunitas online dengan cara yang baik, humble dan mari jalin silaturahmi. Buat blogger yang sependapat dengan saya, isi komen dan bagi unek – uneknya ya, mari kita bina persahabatan, hehehe