Ad Unit (Iklan) BIG

Featured Post

8 Tempat Wisata Gresik Terbaru

Ada satu hal yang harus diketahui dari Gresik yakni objek wisata disana sudah makin berbenah. Meski sebelumnya, Kabupaten Gresik identik dengan kota industri, namun sekarang banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi dan tidak kalah bagusnya dengan kota lain. Ada banyak spot foto kekinian dan cantik…

Tragedi Mina 2015 yang Memilukan

BGC Hot News - Tragedi Mina Yang Memilukan. Pada musim haji tahun 2015 lalu, belum berhenti lepas dari jalan penuh cobaan. Kala itu, belum tuntas investigasi insiden jatuhnya crane di Masjidil Aqsa, terbakarnya hotel, rubuhnya tenda jamaah, kini datang lagi berita memilukan dari Makkah.

Tragedi Mina 2015
Korban Tragedi Mina 2015 yang Memilukan

Setidaknya 1000 orang dilaporkan tewas saat menjalani ritual haji di Mina, Kamis (24/9/2015) lalu. Dilansir dari Aljazeera, tragedi ini terjadi karena jamaah sudah sangat berdesak-desakan di cuaca panas diatas 50 derajat Celcius. Karena hal itu, banyak jemaah yang tak kuat dan jatuh, terinjak-injak dan meninggal.

Entah mengapa tiba-tiba mereka saling berdesakan di terowongan mina. Banyak orang berdesakan hingga terinjak-terinjak sampai akhirnya ratusan jamaah menjadi korban.

Kronologi Tragedi Mina 2015

Dari keterangan berbagai sumber yang IndoCropCircles kumpulkan, kronologi Tragedi Mina 2015 secara garis besarnya adalah sebagai berikut.
1. Musibah terjadi di lorong jalan Araf 204, menuju tempat lontar jumrah Aqabah di antara tenda tenda di Mina, pada Kamis 24 September 2015, sekitar pukul 7:30 pagi waktu setempat.
2. Entah mengapa, saat itu pintu gerbang menuju tempat lontar jumrah Aqabah ditutup untuk beberapa saat dan membuat para jamaah menunggu diluar. Jamaah yang menunggu dibawah panas terik diatas 50 derajat Celcius membuat mereka tak sabar.
3. Keadaan itu ditambah oleh aliran calon jamaah lainnya, yang telah melempar Jumroh Aqabah ternyata bergerak kembali ke tempat mereka datang (balik arah). Hal itu membuat aliran manusia juga terhenti diluar gerbang, sehingga terjadi penumpukan dan desak-desakan secara besar-besaran.

Lokasi Tragedi Mina 2015
4. Namun akhirnya pintu gerbang menuju Jumroh Aqabah mulai dibuka.
5. Dari salah satu saksi mata jamaah haji asal Indonesia yang diwawancarai oleh Radio El-Shinta, pada saat pintu gerbang tempat lontar jumrah Aqabah dibuka, ada seorang jama’ah yang memakai kursi roda terjatuh pada saat melempar Jumroh Aqabah dan membuat aliran manusia tersendat karena beberapa jamaah berusaha menolongnya.
6. Karena ada jamaah yang berhenti karena sedang menolong jamaah yang jatuh dari kursi rodanya, lalu jamaah yang kebanyakan dari Mesir dan benua Afrika lainnya itu pada barisan belakang spontan mendorong jamaah di depannya.
7. Akibatnya, terjadilah saling dorong-mendorong dan banyak jamaah perempuan dan orang tua yang terjatuh lalu terinjak-injak, maka terjadilah musibah memilukan ini.

Jalur lorong jalan Araf 204 ini bukan merupakan jalur yang digunakan oleh jamaah asal Indonesia untuk menuju lontar jumrah.Beberapa saksi ma ta juga mengatakan peristiwa ini terjadi karena penutupan dua jalan menuju Mina oleh sejumlah pasukan Arab Saudi, tanpa memberikan penjelasan alasan penutupan jalan tersebut. Penutupan ini akhirnya memaksa ratusan ribu jamaah haji berbalik arah dan menunggu.

Pertanyaannya, apa yang menyebabkan jamaah haji yang telah melempar Jumroh Aqabah ternyata bergerak kembali (balik arah) ke tempat mereka datang? Sejauh ini, lebih dari 700 orang jamaah haji dikabarkan telah wafat. Dan dikabarkan ada 4 jamaah haji asal Indonesia ikut wafat dalam musibah di Mina ini. Jumlah jamaah Indonesia yang ikut ibadah haji tahun 2015 ini sebanyak 168.800 orang.

Terobos Lautan Calon Haji, Anak Raja Saudi Dituding jadi Biang Tragedi Mina?

Di tengah investigasi insiden berdarah di Mina, Kamis (24/9/2015), muncul tudingan kepada keluarga kerajaan sebagai pemicu dari kepanikan jemaah, hingga berujung terjadinya Tragedi Mina 2015.

Sumber media Arab menyatakan bahwa konvoi wakil putra mahkota Saudi sekaligus Menteri Pertahanan kerajaan itu, Muhammad bin Salman ternyata adalah penyebab kepanikan luar biasa jutaan jama’ah haji, dan membuat mereka berdesak-desakan hingga menewaskan ribuan jamaah haji di Mina pada hari Kamis (24/9/2015).

Related Posts


Subscribe Our Newsletter